Selasa, 11 Oktober 2011

Suri Ikun dan Dua Burung

Alkisah, di sebuah kampung di daerah Nusa Tenggara Timur, Indonesia, ada sebuah keluarga petani yang mempunyai empat belas orang anak. Tujuh orang lelaki dan tujuh orang perempuan. Anak lelakinya yang paling muda bernama Suri Ikun. Ia seorang pemberani dan suka menolong. Berbeda dengan keenam kakak lelakinya, selain pendengki mereka juga penakut. Mendengar dengusan babi hutan saja mereka lari tunggang-langgang.
Untuk memenuhi kebutuhan seorang istri dan keempat belas anaknya, sang Suami sebagai kepala keluarga menanam umbi-umbian dan sayur-sayuran di kebunnya. Meskipun kebunnya cukup luas, hasilnya terkadang tidak dapat mencukupi kebutuhan keluarganya, karena tanamannya sering dirusak oleh kawanan babi hutan.
Pada suatu malam, sang Suami mengajak istri dan ketujuh anak lelakinya bermusyawarah untuk mengatasi permasalahan tersebut.
“Wahai, Anak-anakku! Tentu kalian semua tahu bahwa kita hidup dari hasil berkebun. Untuk itu kita harus menjaga semua tanaman yang ada di kebun,” ungkap sang Ayah.
“Apa yang harus kami lakukan, Ayah?” tanya si Sulung.
“Begini, Anakku! Ayah akan menugaskan kalian secara bergiliran meronda di kebun untuk mengusir babi hutan,” kata sang Ayah.
Mendengar perkataan itu, ketujuh orang lelaki bersaudara tersebut terkejut.
“Aduh, adakah cara lain yang dapat kami lakukan selain meronda, Ayah?” keluh si Sulung.
“Apa maksudmu, Anakku!” tanya sang Ayah.
“Maaf, Ayah! Saya sangat takut pada babi hutan,” jawab si Sulung.
“Iya, Ayah! Kami juga takut,” sambung lima orang anaknya yang lain serentak.
Sang Ayah menjadi bingung mendengar keluhan keenam anaknya tersebut. Sejenak, ia berpikir untuk mencari cara lain untuk mengusir babi hutan dari kebunnya. Suasana musyawarah keluarga pun menjadi hening. Dalam suasana hening itu, tiba-tiba Suri Ikun angkat bicara.
“Maaf, Ayah! Jika Ayah mengizinkan, biarlah saya sendiri yang meronda di kebun,” pinta Suri Ikun.
“Benarkah kamu sanggup meronda seorang diri, Anakku?” tanya sang Ayah.
“Benar, Ayah! Saya akan menangkap babi-babi hutan itu dengan panahku,” jawab Suri Ikun dengan penuh semangat.
Alangkah senangnya hati keenam kakak lelaki Suri Ikun, karena mereka terbebas dari sebuah tugas yang sangat berat.
Keesokan harinya, setelah mempersiapkan busur dan anak panahnya, berangkatlah Suri Ikun ke kebun seorang diri untuk meronda. Sesampainya di kebun, ia langsung berkeliling melihat keadaan kalau-kalau ada kawanan babi hutan yang sedang merusak tanamannya. Setelah beberapa saat berkeliling dan tidak menemukan seekor babi hutan pun, Suri Ikun beristirahat di bawah sebuah pohon besar. Ketika sedang asyik duduk bersandar sambil menikmati tiupan angin sepoi-sepoi, tiba-tiba tiga ekor babi hutan sedang melintas tidak jauh dari depannya. Ia pun segera bersembunyi di balik pohon tempatnya bersandar seraya menyiapkan anak panahnya. Pada saat ketiga kawanan babi hutan itu akan memakan tanamannya, ia pun segera menarik anak panahnya dari busurnya dan melepaskannya ke arah babi yang paling besar.
“Siuuut…. deg…!!!”
Anak panahnya tepat mengenai lambung kanan babi itu dan langsung terkapar di tanah. Sementara dua babi hutan lainnya langsung melarikan diri ke balik semak belukar. Suri Ikun segera menghampiri babi hutan yang sudah tidak bergerak itu.
“Wah besar sekali babi hutan ini. Pasti dagingnya sangat lezat,” gumam Suri Ikun.
Dengan perasaan senang dan gembira, Suri Ikun pun segera membawa pulang babi hutan itu ke rumahnya. Oleh karena babi hutan itu sangat berat, sampai-sampai ia harus beberapa kali berhenti beristirahat dalam perjalanan. Sesampainya di rumah, ia pun disambut gembira oleh kedua orangtua dan saudara-saudaranya yang sudah lama menunggu.
“Wah, kamu hebat sekali, Suri Ikun!” ucap si Sulung memuji.
Kemudian mereka pun segera memotong-motong dan memasak daging babi hutan itu. Setelah matang, si Sulung bertugas membagi-bagikan daging babi tersebut kepada saudara-saudaranya. Oleh karena sifatnya yang dengki, ia hanya memberi Suri Ikun bagian kepala babi itu, yang sudah tentu tidak banyak dagingnya. Begitulah seterusnya, setiap kali membawa seekor babi hutan hasil buruannya, Suri Ikun selalu saja mendapat bagian kepala. Meski demikian, Suri Ikun tetap merasa senang, karena hasil keringatnya dapat dinikmati oleh seluruh keluarganya.
Pada suatu sore, ayah mereka baru saja pulang dari mencari kayu bakar di sebuah hutan lebat yang letaknya cukup jauh.
“Anak-anakku! Maukah kalian membantu, Ayah!”
“Apa yang dapat kami bantu, Ayah?” tanya si Sulung penasaran.
“Gerinda Ayah tertinggal di tengah hutan. Maukah kalian pergi mengambilnya?” pinta sang Ayah.
Akhirnya, si Sulung pun mengajak keenam saudara lelakinya pergi ke hutan lebat itu. Pada saat sampai di hutan, hari sudah mulai gelap. Menurut cerita, hutan tersebut dihuni oleh para hantu rimba yang terkenal jahat. Suri Ikun berjalan mengikuti kakaknya menyusuri hutan lebat itu sambil menggendong busur dan anak panahnya. Oleh karena gelapnya malam, Suri Ikun tidak menyadari jika keenam saudaranya mengambil jalan lain yang menuju ke rumah. Sementara ia terus berjalan menyusuri hutan. Semakin lama ia pun semakin jauh masuk ke tengah hutan. Setelah menyadari ia ditinggal sendirian, ia pun berteriak-teriak memanggil keenam kakaknya.
“Kakak… di mana kalian?”
Berkali-kali Suri Ikun memanggil nama keenam kakaknya, tetapi tetap tidak mendapat jawaban. Namun, beberapa saat berselang, tiba-tiba terdengar suara aneh menegurnya.
“Hei, Anak Manusia! Kini kamu tinggal sendirian. Tidak seorang pun yang bisa menolongmu, karena saudara-saudaramu telah meninggalkanmu.”
“Kamu siapa? Tampakkanlah wujudmu!” seru Suri Ikun sambil menyiapkan anak panah dan busurnya.
“Ha… ha… ha…!!! terdengar suara itu tertawa berbahak-bahak.
“Ketahuilah, Anak Manusia! Kami adalah hantu rimba penghuni hutan ini,” ujar suara itu.
Beberapa saat kemudian, tiba-tiba beberapa sosok bertubuh besar dan berwajah seram berdiri di sekelilingnya. Baru saja Suri Ikun hendak menarik anak panahnya, para hantu tersebut segera menangkapnya. Namun, mereka tidak langsung memakannya, karena ia masih terlalu kurus.
“Sebaiknya kita kurung dulu anak manusia ini,” ujar pemimpin hantu rimba itu.
Akhirnya Suri Ikun dikurung di dalam sebuah gua. Setiap hari ia diberi makan secara teratur agar menjadi gemuk. Untungnya ada celah sehingga sinar matahari dapat memancar masuk ke dalam gua. Dari celah itu ia bisa melihat keluar.
Pada suatu hari, Suri Ikun melihat dua ekor anak burung di celah gua yang kelaparan. Oleh karena merasa iba, ia pun memberi Ikun sebagian makanannya kepada kedua anak burung itu.
“Waaah, kasihan sekali anak burung ini ditinggal induknya,” iba Suri Ikun seraya menyuapi kedua anak burung itu.
Begitulah seterusnya, setiap melihat kedua anak burung itu kelaparan, Suri Ikun senantiasa membagikan makanan kepada mereka. Beberapa bulan kemudian, kedua burung itu pun tumbuh menjadi besar dan kuat. Ajaibnya, kedua burung itu dapat berbicara seperti manusia.
“Terima kasih Tuan karena telah menolong kami,” ucap seekor burung.
“Ampun, Tuan! Jika kami boleh tahu, Tuan siapa dan kenapa dikurung dalam gua ini?” tanya seekor burung yang satunya lagi.
“Saya Suri Ikun, Sobat!” jawab Suri Ikun.
Setelah itu, Suri Ikun pun menceritakan semua kejadian yang dialaminya sampai ia bisa berada di dalam gua itu.
“Baiklah, Tuan! Kami akan membebaskan Tuan dari gua ini,” kata seekor burung.
Alangkah senangnya hati Suri Ikun mendengar perkataan burung itu. Namun, hatinya masih diselimuti oleh rasa bimbang.
“Wahai, Sobat! Bukankah hantu rimba itu berjumlah banyak dan sangat kuat? Bagaimana cara kalian menolongku?” tanya Suri Ikun ingin tahu.
“Tenang, Tuan! Kami pasti bisa mengalahkan mereka,” ujar seekor burung.
“Begini, Tuan! Kami akan menyerang dan mencakar-cakar seluruh tubuh hantu-hantu itu,” jelas seekor burung yang satunya.
Mendengar penjelasan itu, Suri Ikun terdiam sejenak. Ia pun berpikir mencari cara agar bisa membantu kedua burung itu mengalahkan hantu-hantu tersebut.
“Baiklah kalau begitu! Aku akan membantu kalian dengan senjataku ini,” kata Suri Ikun sambil menunjukkan panahnya.
Keesokan harinya, hantu-hantu tersebut datang mengantarkan makanan untuk Suri Ikun. Pada saat mereka membuka pintu gua, dengan secepat kilat kedua burung itu langsung menyerang dan mencakar-cakar seluruh tubuh mereka. Suri Ikun pun tidak menyia-nyiakan kesempatan. Ia segera meluncurkan anak panahnya ke arah hantu-hantu tersebut. Maka tak ayal lagi, para hantu itu pun terluka dan langsung kabur melarikan diri.
Setelah itu, kedua burung tersebut segera membawa terbang Suri Ikun menuju ke puncak sebuah bukit yang tinggi. Sesampainya di sana, dengan kekuatan gaibnya, kedua burung tersebut menciptakan sebuah istana megah untuk Suri Ikun lengkap dengan pengawal dan dayang-dayangnya. Di sanalah untuk selanjutnya Suri Ikun tinggal dan hidup berbahagia.
Sementara itu, nun jauh di kampung, keluarga Suri Ikun hidup menderita. Sejak kepergian Suri Ikun seluruh tanaman ayahnya habis dimakan dan dirusak kawanan babi hutan. Sebab, tidak seorang pun saudara lelakinya yang berani mengusir kawanan babi hutan tersebut dari kebun mereka.


diary ku , karya sanita

      Tadi , sewaktu aku pulang sekolah , sekitar jam 12.30 siang , aku diajak mamah ke carefour . Ukh asyik banget disana , rame dan itu adalah pusat perbelanjaan .  Mamah menawarkan aku membeli kentang / chitatoe . Aku seneng banget lhoooo , truss aku diajak ke ramayana beli baju baru nihh . Wihhhh senang sekali hati aku lho . Eh sewaktu sore aku diajak makan pecel lele .Wah , seneng sekali hari ini . waktu 18.30 selesai magrib , aku belajar sampai 20.00  . selesai belajar , aku menonton televisi yaitu sinetron "dewa" dan "putri yang ditukar" . setelah menonton sampai jam 21.30 aku pergi tidur , dan aku bermimpi aku pergi ke langit dan melihat awan awan yang indah sekali. Seperti Pengalaman kemarin . Oiya sampai sini dulu ceritaku ya sahabat dan makasih buat blog ini telah menyalurkan diary ku salam : sanita

KARYA : SANITA RAHAYU

salurkan cerita / diary / kisah anda / dan lainnya .

     Hai sebangsa dan setanah air , salurkan cerita anda di sini , atau mau salurkan diary anda tentang uneg uneg bisa saya bantu menjawab kok . Atau kisah anda ? orang yang mengispirasi anda ? . Mari salurkan untuk  memajukan indonesia . dan bermanfaat bagi yang lainnya . Tapi jika cerita menjiplak / melihat sumber lain . tualis sumbernya . Sekian terima kasih . Oiya , cara menyalurkannya gampang kok tinggal komentar sebuah artikel yang berkategori saluran anak bangsa  . Atau bisa komentar disini :D selamat membaca .

Senin, 10 Oktober 2011

Awas penipuan memarak

           Penipuan , bisa terjadi dimana saja , termasuk dunia internet / maya . kita contohkan saja di facebook . Biasanya korban penipuan / kejahatan di facebook , sering terjadi pada remaja . Mengapa ??? karena biasanya mereka suka chatting dengan orang yang tidak dikenal . Nah , ini juga ada orang yang memasang foto palsu di facebook . Misal perempuan cantik , nah si user facebook chatting dengan dia , si perempuan mengajak user facebook untuk bertemuan , ini jangan di ikuti . Karena kita kan tidak tahu siapa dia , apalagi kita tidak kenal . ada kejadian , anak SMA diajak orang facebook untuk bertemu , nyatanya dia malah di rampok dan di aniaya . tujuan dianiaya untuk mengambil barang , ada juga yang minta tebusan . Jadi harap awasilah anak remaja anda supaya jangan mudah percaya dengan orang yang tidak dikenal . saya sendiri punya pengalaman (nyata) . Ada seseorang meminta tolong kepada saya untuk mengantar dia ke SD 003 , dan saya ikuti . di perjalanan dia meminjam hp saya dan dia memakai untuk komunikasi dengan temannya . tiba di jalan lain , saya malah diturunkan di tempat apa namanya dan HP saya dibawa kabur . Tapi allhamdulilah saya selamat . itu pengalaman saya . Mohon hati , karena kejahatan bisa timbul dimana mana .

sumber : www.falconboy003.blogspot.com

hidup sangat berarti

 Apakah anda tau apa sebenarnya tujuan hidup ? dan apakah anda merasa ingin meninggalkan dunia , hanya karena anda susah , apes, dll. ??? . OOH jangan , karena jika kita nekat , maka kita akan mendapat banyak kerugian . contoh :
1. maaf nih , disiksa di alam baka
2. tidak bisa menghirup udara
3. gak ketemu orang yang kita sayangi

nah saya akan beritahu cara menikmati dunia untuk anak anak .
1. jauhilah larangan agama .
2. jangan mencoba hal yang buruk
3. bermain dengan sebaya , jika tidak maka kita akan cepat dewasa dan tidak bisa menikmati masa kecil

ini  untuk remaja :
1. jangan MENCOBA NARKOBA
2. jauhi obat terlarang
3. jangan mencoba minuman keras , ini minuman untuk orang bodoh . pertama kita pasti diajak teman untuk mencoba , jika tidak mau biasanya kita di ejek "ah cemen lu " misal . kita jawab saja bia.r saja , dari pada saya kecanduan dan mati muda . mati sia sia
4. belajar dengan giat . karena ananda calon pemimpin masa depan , hidup rakyat dipakah tangan anda .  Apakah anda mau rakyat di jajah ? nah, kalau yang membaca ini anak berandal yang tidak tahu moral pasti mreka menjawab "MAU" karena mereka ingin di puji / mencari perhatian.

tips untuk orang dewasa / sudah menikah .:
1.luangkan waktu anda walau 1 jam saja untuk keluarga anda . Terkadang anda lupa bahwa keluarga anda menunggu kedatangan anda untuk berkumpul bersama . Kalau saya sendiri sih mendingan cari bisnis yang bisa meluangkan waktu .
2. sayangi dan perhatikan anak anda , karena kebanyakan anak menjadi nakal , bandel , dll. disebabkan oleh kurangnya perhatian oleh orang tuanya .
3. jauhi rokok , karena sekarang sudah ada informasi . Menurut ahli , setiap kita merokok , maka sisa waktu hidup kita berkurng 10 menit . nah kalau kita merokok 25 kali sehari , pasti 250 menit waktu hidup kita berkurang .
4. jangan terlalu memberikan hadiah / uang dll. kepada teman , sebelum memberi ke teman . Ingat dulu orang disekitar kita , apakah kebutuhan anak/istri kita sudah mencukupi ?? . jika sudah , baru anda bisa memberikan ke orang lain , KECUALI IBU , bisa memberikan tanpa sepengatahuan istri .
5. masak makanan tepat waktu , karena suami anda akan perhatian dengan anda jika anda tepat waktu . dan selalu memperhatiakan sang suami anda , sering mendukung . dan pasti suami anda tambah cinta kepada anda .
INTINYA : hidup itu sangat berarti bagi kita , tapi itu hanya tips menikmati hidup . tujuan hidup adalah sembahyang . tuhan menciptakan kita untuk sembahyang . jangan tinggalkan sembahyang , BUAT APA hidup 1000 tahun kalau tak sembahyang apa gunanya ???? .jadi ingat kita diturunkan ke bumi untuk itu dan nikmati sisa waktu untuk tips yang saya berikan . tapi tidak wajib , bagi yang mencoba silahkan saja .

SEKIAN INFORMASI DARI SAYA TERIMA KASIH ..


sumber : www.falconboy003.blogspot.com

kisah asli seorang ibu .

   Ada seorang ibu yang berumur 30 tahun lebih . pekerjaan nya rumah tangga dan dia sangat berjasa di dalam rumah tangga . dalam sehari dia bekerja untuk keluarga dari pagi hingga malam . Tapi , sayang nya tidak ada yang membantu ibunda . Suaminya bekerja pagi pulang malam , anak nya merasa seperti kurang peduli . terkadang piring bekas makan saja anak tidak mau taruh  belakang . Secara tidak langsung berarti menyuruh dia ibunda untuk menaruh ke belakang . Sampai suatu saat sempat berfikir :
Ya Allah , saya ingin pergi saja ya Allah , saya sangat capek ,dan pegal (sambil menangis) . terkadang seorang anaknya pun ikut menangis . sampai tadi pagi 6 okt 2011 , dia menangis karena anaknya .tapi , saya (anaknya maksudnya) merasa sedih dan merasa seperti anak durhaka . sampai dulu hingga kini . bahkan suaminya terkadang pulang malam dan biasanya kata orang kalau pulang bawa setan (maksudnya karena capek emosi itinggi) , Ibunda itu pernah bilang isi hatinya ke suami , tapi suami selalu marah . bagaimana sang ibu mau mau bicara ke suami . sedangkan suami jarang luangkan waktu untuk keluarga. dan selalu happy happy bersama teman .

  Terkadang hari sabtu dan minggu , sang suami pergi golf bersama teman nya . dan kapan keluarga berkumpul ???? . sang ibu sangat sedih . dia memohon kepada Allah . dan supaya anak dan suami mau berubah . ibu itu sebernarnya mencari uang juga untuk anaknya , untuk menambah kebutuhan sehari hari . dan saya juga mau berdoa supaya ibunda bahagia :

Ya Allah , Ampunilah dosa anak dan suaminya . Karena dia telah tidak memperdulikan Ibunya secara tidak langsung . Saya memohon supaya ibunda lebih sabar , taat , dan diberi banyak rezeki . mudah mudahan anak dan suaminya bertobat dan mau membantu ibunya . Amin .

SEKIAN CERITA DARI SAYA . SEBENARNYA INI ADALAH KISAH SAYA SENDIRI , SAYA HANYA MAU MENGELUARKAN ISI HATI SAYA . WASSALAM

sumber : www.falconboy003.blogspot.com

kota yang pernah ku kunjungi

   Pada 07 oktober 2011 , saya pergi ke pekanbaru , sudah banyak sekali berubah setelah saya pindah dari pekanbaru - Medan - bukit tinggi . hari ini saya pergi ke pekanbaru dan saya menikmati sekali . Dan sekarang pekanbaru sudah seperti jakarta , disana akan dibangun jembatan .


Nah, ini dia gambarnya perpustakaan terbesar di kota pekanbaru , dan mungkin banyak diminati , namun banyak orang yang malas . Kota pekanbaru sangat kaya akan ini .dan ini sudah seperti jakarta , ada apa aja .





Nah , disamping ini air mancur yang orang suka nongkrong , biasa nya anak muda yang suka gaul , nongkrong , pacaran juga ada . letaknya tidak jauh dari perpustakaan , dan bisa dilihat di sana .





Ini busway pekanbaru , nih kayak kota pusat aja ya :D . Kita doakan saja mudah mudahan indonesia maju dan lebih maju dari negara lain . mungkin tahun depan lebih keren .








Bisa cari di google informasinya .












SUMBER GAMBAR : GOOGLE
ORANG YANG MEMBERI IDE : PEMERINTAH KOTA

nah , kita maju ke siak .







Diatas adalah gambar jembatan siak dari berbagai sisi .

ini Istana siak :

   Ini gambar istana siak dari luar dan difoto dari berbagai sisi . Kata orang siak adalah kota indah , Siak juga memiliki sejarah . sebelum saya jelaskan , mari kita lihat gambar ini dulu .













Ini gambar istana siak sri indrapura di dalam .




ada pula makam para pahlawan dari siak .



gambar lebih lanjut bisa lihat di google.

MUNGKIN SEKIAN INFROMASI DARI SALAM AKHIR KATA SAYA UCAPKAN WASSALAM.



orang inspirasi : pemerintah kota .